Kaltimkita.com, SAMARINDA - Komisi IV DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) menyatakan dukungan penuh terhadap program Gratispol Kesehatan yang dicanangkan Pemerintah Provinsi Kaltim di bawah kepemimpinan Gubernur Rudy Mas’ud dan Wakil Gubernur Seno Aji sebagai upaya menuju pelayanan kesehatan universal.
Namun, dibalik dukungannya Komisi IV memberikan beberapa catatan salah satunya menekankan kejelasan regulasi guna keberlanjutan program ini.
Dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim, belum lama ini, Komisi IV mengulik secara mendalam progres serta kesiapan implementasi program tersebut.
Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, H.Baba, menyampaikan bahwa rapat ini menjadi ruang jawab atas kegelisahan masyarakat yang menanti realisasi janji besar pemerintah soal akses kesehatan gratis.
"Rapat ini menjadi momen penting untuk menjawab kegelisahan publik soal realisasi janji layanan kesehatan universal di Kaltim," jelasnya.
"Kita juga mau terapkan sekarang, tapi kalau belum ada dasar hukumnya ya bikin repot kita," tambahnya.
Baba mengungkapkan bahwa hingga kini Pemprov Kaltim masih menanti hasil koordinasi lanjutan dengan pemerintah pusat, termasuk dengan Kementerian Dalam Negeri di Jakarta.
Menurutnya, langkah ini penting agar pelaksanaan Gratispol Kesehatan tidak hanya cepat, tapi juga tepat sasaran dan sesuai dengan kerangka hukum yang berlaku.
"Sebaik apapun niatnya, kami ingin program ini dijalankan dengan tertib dan sah secara hukum. Karena ini menyangkut dana publik dan hak masyarakat," tandasnya. (AL/Adv/DPRDKaltim)
.jpg)
.jpg)
