Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Suasana hangat terasa di lingkungan RT 26 Kelurahan Batu Ampar, Balikpapan Utara, Minggu (26/10/2025) malam. Puluhan warga duduk berbaur dengan Ketua Komisi II DPRD Kota Balikpapan, Fauzi Adi Firmansyah, dalam sebuah dialog terbuka bertema “DPRD dan Masyarakat dalam Mendorong Pembangunan Infrastruktur Lingkungan yang Berkelanjutan.”
Bukan sekadar seremonial, kegiatan ini menjadi ruang nyata bagi masyarakat untuk berbicara langsung kepada wakilnya di DPRD. Sejumlah persoalan pun mencuat dari warga, mulai dari keterbatasan sambungan air PDAM, minimnya penerangan jalan umum (PJU), hingga kebutuhan fasilitas sanitasi seperti septiktank komunal.
Beberapa aspirasi disampaikan warga, diantaranya Ibu Katian yang mengusulkan tambahan lampu jalan di lokasi rawan kecelakaan. Sementara itu, Pak Yulianto berharap adanya pembangunan septiktank komunal dan perluasan jaringan PDAM bagi warga yang belum terlayani.
Dialog berjalan interaktif. Setiap masukan warga direspons dengan terbuka, baik oleh Fauzi Adi maupun pihak kelurahan dan instansi terkait yang turut hadir, di antaranya Dinas Pekerjaan Umum (PU), Disperkim, serta Lurah Batu Ampar.
Di ujung kegiatan, Fauzi Adi Firmansyah menegaskan, bahwa keberhasilan pembangunan tidak hanya diukur dari proyek fisik, tetapi juga dari partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga dan memanfaatkannya.
“Pemerintah dan DPRD tidak bisa bekerja sendiri. Infrastruktur yang dibangun akan bertahan lama kalau masyarakat ikut merasa memiliki,” tegasnya politisi Golkar itu.
Dewan dapil Balikpapan Utara itu juga menyoroti sejumlah proyek strategis yang tengah berjalan di Balikpapan Utara, seperti pembenahan jalan lingkungan, perbaikan drainase, serta perluasan jaringan PDAM.
Selain itu, Fauzi menekankan pentingnya pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan, khususnya di Waduk Embun Aji Raden yang menjadi salah satu sumber air baku utama bagi warga.
Dialog yang berlangsung hingga larut malam itu ditutup dengan kesepakatan bersama untuk memperkuat komunikasi antara warga, pengurus RT, kelurahan, dan DPRD. Fauzi pun berkomitmen menindaklanjuti aspirasi yang dianggap mendesak sekaligus memperjuangkan peningkatan anggaran infrastruktur bagi Balikpapan Utara.
“Pembangunan lingkungan yang berkelanjutan harus dimulai dari kesadaran bersama. Kami akan terus mengawal setiap aspirasi warga agar bisa diwujudkan secara bertahap,” pungkas pria yang karib disapa Adi itu. (lex)


