Kaltimkita.com, PULAU DERAWAN – Wakil Bupati Berau, Gamalis, memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kampung Pulau Derawan yang telah berinisiatif membangun gedung layanan terpadu bagi jejgiatan kelembagaan masyarakat. Menurutnya, kehadiran fasilitas tersebut menjadi langkah nyata untuk meningkatkan pelayanan dan memperkuat peran kelembagaan di tingkat kampung.
Dikatakan Gamalis, kehadiran gedung ini diharapkan mampu memudahkan koordinasi seluruh lembaga masyarakat dalam mendukung pembangunan kampung. Dengan fasilitas yang sudah disiapkan, ia meminta agar semangat kolaborasi semakin ditingkatkan.
“Saya mendorong LPM agar lebih bersemangat membantu tugas kepala kampung. Semua kelembagaan masyarakat sudah bisa berkegiatan dalam satu tempat, sehingga lebih efektif dan terarah,” ujarnya.
Hal itu menunjukkan komitmen pemerintah kampung untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Upaya ini tentu sejalan dengan semangat bersama dalam membangun kampung.
Kepala Kampung Pulau Derawan, Indra Mahardika memastikan pembangunan gedung tersebut akan diselesaikan sepenuhnya pada akhir tahun ini. Saat ini, pekerjaan sudah sampai pada tahap finishing bagian interior, sementara konstruksi utama telah rampung.
“Sudah terpadu semua. Tinggal penyelesaian interior dalamnya saja. Insyaallah akhir tahun ini bisa kita selesaikan,” tambahnya.
Adapun gedung layanan terpadu tersebut dibangun untuk menampung berbagai kegiatan kelembagaan masyarakat yang ada di Pulau Derawan. Di dalamnya terdapat ruangan khusus untuk lembaga pemberdayaan masyarakat, mulai dari PKK, Posyandu, Badan Usaha Milik Kampung (BUMK), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Koperasi Merah Putih, hingga Badan Permusyawaratan Kampung (BPK).
Pembangunan gedung layanan terpadu Kampung Pulau Derawan sendiri dibiayai melalui Alokasi Dana Kampung (ADK). Pada tahun 2025, pihaknya mengalokasikan porsi anggaran sebesar Rp 1,1 miliar untuk mendukung pembangunan fasilitas ini. Tapi rencana pembangunan sudah mulai digagas sejak 2024.
“Sebenarnya sudah direncanakan sejak 2024 lalu, tapi karena khawatir tidak bisa selesai jika dikerjakan di akhir tahun, maka pembangunannya baru benar-benar dimulai tahun 2025,” terangnya.
Ia juga berharap kehadiran gedung ini tidak hanya menjadi sarana administrasi, tetapi juga menjadi pusat aktivitas pemberdayaan masyarakat. Dengan wadah terpadu, seluruh lembaga bisa bersinergi dalam merancang program, memberikan pelayanan, hingga menggerakkan partisipasi masyarakat untuk kemajuan Pulau Derawan.
Pemerintah kampung berkomitmen menghadirkan infrastruktur yang bermanfaat langsung bagi masyarakat. Salah satunya dengan membangun fasilitas yang mendukung peningkatan peran kelembagaan di kampung-kampung. (han/adv)