KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Anggota DRPD Kaltim Ir Muhammad Adam melakukan kegiatan Reses sidang ke-1 tahun 2021. Hari pertama, Kamis (18/2/2021) mengunjungi kawasan Kelurahan Lamaru, Balikpapan Timur. Tepatnya di Gang Padat Karya RT 28 dan Jalan Gunung Huffco.
Politikus partai Hanura tersebut langsung mendapatkan banyak aspirasi dari masyarakat. Mayoritas dari mereka meminta adanya semenisasi jalan. Disematkan oleh sebagian besar warga Balikpapan Timur sebagai ”bapak semenisasi”, rasanya usulan tersebut paling efektif. Apalagi sebagian besar usulan warga selalu terealisasi saat Muhammad Adam melakukan reses di kawasan Balikpapan Timur.
”Salah satu anggota dewan yang sangat dekat dengan warga. Beliau layak diberi gelar bapak semenisasi, karena banyak merealisasikan semenisasi di Kelurahan Lamaru,“ ucal para ketua RT yang turut hadir dalam reses.
Ya di titik pertama di jalan Gang Padat Karya, usulan semenisasi paling utama. Mengingat sebagian besar jalannya memang masih bebatuan dan tanah. Praktis hanya sekira 300 meter jalan di semen sejak memasuki gapura. Sisanya bebatuan dan tanah.
Nah saat hujan, warga harus berjibaku mengendarai kendaraan roda duanya akibat jalan berlicin, terutama bagi ibu-ibu. ”Jalan ini sudah hampir lima tahun becek. Makanya saya mewakili warga, semenisasi memang sangat dibutuhkan,“ ujar Ketua RT 28 Sukamto.
Bak gayung bersambut, Muhammad Adam memastikan kawasan RT 28 yang merupakan pemekaran dari RT 22 akan segera direalisasikan semenisasinya. Sejak November 2020 lalu, usulan tersebut sudah disampaikan. Nah, ia mengaku akhir Maret pekerjaan semenisasi akan dilakukan.
Tampak jalan bebatuan dan tanah di kawasan RT 28 yang ditinjau langsung oleh Muhammad Adam.
“Sebenarnya mekanismenya satu tahun sebelumnya lewat musrenbang kelurahan. Karena ada kebijakan lain dan sesuai anggaranya maka akan dikerjakan,” ujar pria yang juga menjabat sebagai Ketua Pengprov Kodrat Kaltim.
Pun begitu, untuk realisasi jalan yang bakal disemenisasi, kemungkinan hanya 150 meter jalan saja sesuai anggaran yang didapat.
”Jarak 150 meter sudah cukup dari jalan yang belum disemen sampai ke Musalla Al Fatih. Setidaknya warga bisa beribadah dengan tenang,” timpal Sukamto.
Mewakili warga lainnya, ia pun sangat senang dan berterima kasih dengan realisasi yang dilakukan Muhammad Adam selaku perwakilan rakyat. "Terima kasih Pak Adam. Mewakili warga, saya sangat senang dengan kepastian ini,” tambah Sukamto.
Selain di RT 28, pada reses di titik pertama usulan semenisasi juga disampaikan Susanto Warga Gang Kalkun pemekaran RT 25 ke RT 26. Ia juga meminta agar di kawasannya bisa dilakukan semenisasi. Sebab, selama ini warga hanya melalukan swadaya memperbaiki jalan. ”Belum selesai pengerjaan becek lagi. Jadi berharap bisa di semenisasi juga,“ ujar Susanto saat diberikan kesempatan menyampaikan permintaannya.
Para warga sangat berterima kasih atas realisasi semenisasi jalan di RT 28.
Sementara pada titik kedua di RT 29 Jalan Gunung Huffco, semenisasi pun juga menjadi usulan. Disamping ada warga yang juga meminta kelengkapan voli. (and)