KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Tuntas sudah Kejuaraan Renang se-Balikpapan bertajuk Walikota Cup garapan Pengcab PRSI Balikpapan dan DPOP Balikpapan. Berlangsung di Kolam Renang Mulawarman, Minggu (17/10/2021), Beruang Madu Swimming Club (BMSC) sukses merengkuh juara umum. Total 41 emas, 36 perak dan 41 perunggu berhasil diraih.
Ketua Umum BMSC Riko Oktavianto mengatakan bangga dengan capaian yang diraih para perenangnya. Target yang diusung bisa tercapai dengan menurunkan 45 atlet.
Raihan ini sekaligus melanjutkan prestasi yang diraih pada 2020 silam dengan sukses meraih juara umum di Samarinda Open tingkat Kaltim.
”Memang ini sudah di prediksi. Apalagi di tingkat Kaltim berhasil juara umum. Pemetaan kekuatan di masing-masing klub sudah dilakukan. Hanya kami pantang jemawa dan meminta atlet untuk kerja keras,“ ujar Riko Oktovianto.
Kedigdayaan BMSC memang sudah dilakukan pada hari pertama. Tak ayal 21 emas langsung dikumpulkan. Pundi-pundi medali yang diraih berasal dari KU III dan pemula. ”Alhamdulillah kami ikut semua kelas. Sebagian besar meraih medali,” ujarnya.
BMSC sukses menyabet juara umum dengan raihan 41 emas.
Mengingat ajang ini sebagai persiapan menuju Prakualifikasi Porprov dan Popda XVI Paser, ia menambahkan khusus Popda, BMSC optimis bisa menyumbangkan banyak atlet nya yang masih berstatus pelajar.
Ketua Pengcab PRSI Balikpapan Ali Bausat bersyukur pelaksanaan kejuaraan renang berlangsung sukses. Dalam edisi kali ini, kata dia atlet yang disiapkan menuju Popda sebanyak 14 atlet. Masing-masing 7 putra dan putri. Pun begitu, semua ketentuan ada di DPOP Balikpapan.
”Jika ada pengurangan atlet, kami akan menyiapkan 12 atlet dengan masing-masing 6 putra dan putri,“ kata Ali Bausat.
Soal target, ia optimis 15 emas tetap diusung dari total 26 emas yang diperebutkan. Menurutnya melihat kualitas para atlet yang sudah bertanding, target tersebut bisa terealisasi.
Sementara Sekretaris DPOP Balikpapan Arif Dwiyanto mengapresiasi kejuaraan ini. Menurutnya dari kejuaraan ini mampu menghasilkan atlet-atlet berkualitas. ”Semoga dengan hadirnya kejuaraan ini, talenta perenang di Balikpapan bisa bermunculan,“ harap Arif Dwiyanto. (and)


