Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Kota Balikpapan kembali menunjukkan kemampuannya sebagai tuan rumah yang solid dalam menggelar hajatan nasional. Selama tiga hari pelaksanaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-45 Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas), 9–11 Juli 2025, tercatat perputaran uang hingga Rp1,5 miliar berhasil dihasilkan dari ajang ini.
Ketua Harian Dekranas, Tri Tito Karnavian mengungkapkan bahwa pencapaian tersebut menjadi bukti tingginya antusiasme masyarakat dan pelaku usaha terhadap sektor kriya dan UMKM yang dipamerkan dalam kegiatan ini.
"Dari total 98 booth peserta, rata-rata omzet mencapai sekitar Rp100 juta per-booth. Ini bukan hanya angka, tapi sinyal kuat bahwa ekonomi kreatif daerah punya daya saing tinggi," jelas Tri usai penutupan acara di BSCC Dome Balikpapan, pada Jumat (11/7/2025).
Menurutnya, acara seperti ini berperan penting bukan hanya dalam promosi produk kerajinan, tetapi juga sebagai penggerak ekonomi lokal yang berbasis budaya dan kearifan masyarakat.
Bukan hanya transaksi ekonomi, Tri Tito juga mengapresiasi kesiapan dan keramahan Balikpapan sebagai tuan rumah. Mulai dari akses transportasi, fasilitas penginapan, kuliner, hingga pelayanan publik selama acara berlangsung dinilainya sangat mendukung.
"Makanan enak, oleh-oleh laris, hotel penuh, bandara tertib, masyarakatnya ramah. Semua berjalan lancar. Ini contoh kota yang siap jadi tuan rumah event berskala nasional," ucapnya.
Tri Tito Karnavian menambahkan, bahwa untuk HUT ke-46 Dekranas ditahun selanjutnya, Provinsi Sulawesi Selatan telah ditetapkan sebagai tuan rumah penyelenggara. Adapun keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan kesiapan daerah serta komunikasi yang telah dibangun dengan pihak terkait.
"Kami berharap sukses yang ditorehkan Balikpapan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk terus mengangkat potensi kerajinan dan budaya lokal," tandasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia HUT ke-45 Dekranas 2025, Muhaimin menyebut bahwa tahun ini diikuti oleh 3.769 peserta dari seluruh Indonesia. Mereka terdiri dari pengurus pusat Dekranas, Seruni Kabinet Merah Putih (KMP), serta pengurus Dekranasda provinsi, kabupaten dan kota.
Selain pameran kerajinan, kegiatan ini juga diisi dengan parade budaya, pelayanan kesehatan gratis, syukuran bersama, dan kunjungan ke kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Muhaimin menegaskan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kolaborasi lintas sektor, mulai dari panitia, pemerintah daerah, hingga masyarakat.
“Kami sampaikan terima kasih atas dukungan luar biasa dari semua pihak. Keberhasilan ini milik bersama,” tutupnya. (lex)
.jpg)
