Tulis & Tekan Enter
images

Balikpapan Siap Jadi Tuan Rumah Pemilihan Duta Wisata Indonesia 2025

Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Kota Balikpapan bersiap menjadi pusat perhatian nasional melalui penyelenggaraan Pemilihan Duta Wisata Indonesia (PDWI) 2025, salah satu agenda besar dalam Event Kepariwisataan Balikpapan 2025.

Kegiatan tersebut akan digelar pada awal November dan dipusatkan di Hotel Novotel Balikpapan, menghadirkan finalis dari 17 provinsi di seluruh Indonesia.

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Balikpapan, Ratih Kusuma, mengatakan ajang ini menjadi kesempatan penting bagi Balikpapan untuk memperkenalkan potensi wisata dan ekonomi kreatif ke tingkat nasional.

"Balikpapan dipercaya menjadi tuan rumah karena dinilai siap dari sisi fasilitas dan koordinasi lintas instansi. Kami berharap kegiatan ini dapat mendorong promosi wisata dan pertumbuhan pelaku kreatif lokal," ungkap Ratih saat rapat koordinasi, Senin (3/11/2025).

Agenda pembukaan dijadwalkan pada 5 November 2025, disertai gala dinner yang akan dihadiri Wali Kota Balikpapan, jajaran dinas pariwisata provinsi, serta perwakilan peserta dari berbagai daerah.

Selama kegiatan berlangsung, para finalis akan mengikuti serangkaian agenda wisata, edukasi, dan kompetisi yang disiapkan oleh panitia.

Pada 6 November, peserta akan mengawali kegiatan dengan kunjungan ke Institut Teknologi Kalimantan (ITK), kemudian mengikuti motion challenge, dilanjutkan dengan kunjungan ke Galeri Dekranasda, Kebun Sayur, dan beberapa titik wisata edukatif lain.

Kegiatan itu menjadi sarana pengenalan budaya dan potensi lokal bagi peserta sebelum menjalani tes tertulis dan wawancara menjelang malam penobatan.

Sementara pada 7 November, rombongan dijadwalkan berkunjung ke Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN). Di sana, mereka akan diterima langsung oleh Kepala Otorita IKN dan melakukan kunjungan lapangan. 

Usai dari IKN, para finalis akan mengikuti fashion show pakaian adat daerah dari seluruh provinsi Indonesia, termasuk perwakilan dari Kalimantan Timur.

Rangkaian kegiatan berlanjut pada 8 November, di mana sejumlah agenda pendukung seperti Kalimantan Bike Week, Kongres ADWINDO, dan konser musik Band Dewa 19 akan digelar di lokasi yang sama.

Adapun Grand Final Pemilihan Duta Wisata Indonesia 2025 dijadwalkan berlangsung 9 November malam, sebagai puncak seluruh rangkaian acara.

Dari sisi teknis pelaksanaan, Event Organizer Poros Senyawa selaku pelaksana kegiatan menyatakan seluruh persiapan sudah berjalan sejak awal pekan.

"Seluruh dekorasi dan peralatan sudah mulai dipasang. Panggung utama berada di sisi timur menghadap area ATM dengan posisi backstage di belakang. Kami juga menyiapkan stan UMKM, pos kesehatan, serta area parkir khusus VIP," sambung Deanlin, perwakilan EO Poros Senyawa.

Untuk mendukung kelancaran acara, Balikpapan Tourism Forum juga akan digelar bersamaan di lantai atas lokasi utama. 

Baginya, forum tersebut menjadi wadah diskusi antara pelaku pariwisata, investor, dan pengusaha kreatif. 

Adapun, area depan forum akan diisi zona interaktif dan mini games agar masyarakat dan peserta dapat berinteraksi secara langsung.

"Konsepnya partisipatif. Setiap pengunjung bisa ikut terlibat, bukan hanya menonton, tapi juga berinteraksi dalam kegiatan," sebut Deanlin.

Dari sisi pengamanan, Kabag Ops Polresta Balikpapan, Kompol Jajat Sudrajat, memastikan seluruh tata kelola keamanan disusun sesuai SOP Keamanan dan Identifikasi VIP (KIV).

"Seluruh akses pengunjung difokuskan melalui jalur lapangan bendera. Area parkir VIP disiapkan di dalam kompleks, sedangkan pengunjung umum diarahkan ke area perkantoran," jelasnya.

Ia mengungkapjan, pengalaman pada kegiatan serupa tahun lalu menunjukkan kapasitas parkir mampu menampung hingga 10 ribu kendaraan.

Kendati demikian, tahun ini diperkirakan jumlah pengunjung meningkat karena penampilan Dewa 19 di malam puncak.

"Kami sudah menambah barier dan jalur pengamanan untuk memastikan kegiatan berjalan tertib," tegas Kompol Jajat.

Rangkaian Event Kepariwisataan 2025 akan berakhir 10 November 2025, bersamaan dengan kepulangan peserta ke daerah masing-masing.

Kegiatan tersebut diharapkan memperkuat citra Balikpapan sebagai kota wisata penyangga IKN sekaligus pusat penggerak ekonomi kreatif di kawasan timur Indonesia. (lex)



Tinggalkan Komentar

//