Kaltimkita.com, Balikpapan - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid -19 Balikpapan Sabtu (4/7) menerima 18 hasil swab. Baik dari PCR RSPB maupun TCM RSKD.
Dari jumlah tersebut, 9 diketahui terkonfirmasi positif Covid-19 dan 9 dengan hasil negatif sebanyak dua kali berturut-turut. Sehingga dinyatakan sembuh dan sudah bisa meninggalkan rumah sakit.
Juru Bica (Jubir) Gugus Tugas Covid-19 Balikpapan, Andi Sri Juliarty, menjelaskan kasus positif pertama BPN209. Laki-laki 35 tahun merupakan WNA yang datang ke Balikpapan untuk tugas di migas.
Kedua BPN210, laki-laki berusia 49 tahun, KTP Aceh Utara. Merupakan karyawan sub kontrak untuk kegiatan migas. Yang bersangkutan hasil perluasan tracking BPN129, BPN145 dan BPN193.
"Ketiga BPN211, perempuan usia 50 tahun, KTP Balikpapapan. Seorang ibu rumah tangga yang datang dengan keluhan, demam, batuk, dan sesak. Memiliki riwayat komorbid diabetes dan hasi swab positif," ujar Dio, sapaan akrabnya.
"Pasien positif keempat BPN212, seorang laki-laki juga datang ke rumah sakit dengan keluhan batuk dan demam," lanjutnya.
Empat kasus selanjutnya yakni BPN213 karyawati migas, BPN214, BPN 215, dan BPN216. Semua merupakan karyawan migas yang didapat dari hasil tracing kontak erat dengan BPN BPN129, BPN145 dan BPN193.
"Sebenernya hampir seminggu kita tracking dari klaster ini. Ada 3 kelompok Ada yang di mess dan ada yang di lokasi. Sejak terdeteksi pada kasus pertama 124 langsunh dilakukan swab bertahap," tutur Dio.
Kasus positif terakhir merupakan seorang perempuan berkode BPN217, berusia 59 tahun, ber-KTP Balikpapan, dan seorang pedagang yang terdeteksi dari hasil screening.
"Benar satu pedagang dengan kode BPN217 adalah hasil dari screening pasar Pandan Sari yang terkonfirmasi positif Covid-19," pungkasnya.
9 hasil negatif dua kali secara berturut atau pasien dinyatakan sembuh, BPN82, kluster Kampung Baru. Kemudian BPN 158, BPN 165, BPN 169, BPN 170, BPN 175, BPN 176, BPN 178, dan terakhir BPN 179. (tim)