Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Menghadiri pelantikan Ketua DPRD Balikpapan, H. Alwi Al Qadri beserta para wakilnya yakni Yono Suherman, Muhammad Taqwa dan Budiono di Hotel Gran Tjokro, Selasa (15/10/2024), Pjs. Wali Kota Balikpapan, Ahmad Muzakkir menyebut pengukuhan tersebut merupakan momen penting dalam memperkuat sinergi.
Menurutnya, sinergi antara jajaran Pemerintah Kota dengan DPRD Balikpapan adalah menciptakan pemerintahan yang harmonis dan berkelanjutan dalam melayani masyarakat kota balikpapan, khususnya dengan pasangan Kepala Daerah yang akan dipilih bersama melalui Pilkada serentak pada November mendatang.
"Atas nama masyarakat dan pemerintah kota balikpapan, saya mengucapkan selamat kepada saudara-saudara yang hari ini dilantik. Dengan harapan mampu menjalankan amanat memimpin DPRD menjalankan tugas sebagai wakil rakyat di parlemen," ungkap Ahmad Muzakkir di dalam sambutannya.
Di sisi lain, terkait percepatan pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) DPRD Kota Balikpapan masa jabatan 2024-2029, Ahmad Muzakkir pun berharap segera dirampungkan.
Pelantikan unsur pimpinan DPRD ini juga diharapkan menjadi titik awal bagi DPRD kota balikpapan untuk segera membentuk AKD. Sehingga, kata dia, proses legislasi dan pengawasan dapat berjalan dengan baik, sekaligus menandai dimulainya babak baru dalam pemerintahan legislatif Kota Balikpapan.
"Supaya diharapkan mampu mendukung jalannya roda Pemerintahan dan pembangunan di kota ini selama lima tahun ke depan," harapnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Balikpapan, H. Alwi Al Qadri menyampakan bahwa ke depannya sudah menunggu tugas-tugas penting dan strategis yang sangat berpengaruh pada kehidupan Kota Balikpapan. Diantaranya adalah menyusun dan menetapkan program legislasi daerah tahun 2025, Pembahasan R-APBD kota Balikpapan tahun anggaran 2025 dan tugas tugas penting lainnya.
"Kami yakin akan mampu menyelesaikan segala tantangan dan hambatan dalam melaksanakan tugas- tugas kedepan. Mendahulukan kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi, kelompok, dan golongan, memperjuangkan peningkatan kesejahteraan rakyat, mentaati tata tertib dan kode etik, menampung dan menindaklanjuti aspirasi konstituen melalui kunjungan kerja, serta memberikan pertanggungjawaban secara moral dan politis kepada konstituen di daerah pemilihannya," ujar Alwi. (lex)
.jpg)
