kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Innalillahi wainnalillahi rojiun. Kabar duka, datang dari Kota Balikpapan. Salah satu pejuang perang melawan Pandemi Covid-19 di kota Beriman itu tutup usia. Tak ayal, sejumlah pejabat daerah turut berbelasungkawa. Bahkan ramai ucapan duka bertebaran di grup-grup jejaring sosial berupa Whats App.
Mereka kehilangan dengan sosok dr Sriyono, yang menjabat Kepala Bidang Pengendalian Penyakit (P2) Dinkes Kota Balikpapan meninggal dunia di Rumah Sakit Kanudjoso Djatiwibowo (RSKD) Balikpapan, Rabu (19/8/2020) sore. Almarhum meninggal dalam kondisi terkonfirmasi Covid-19.
Termasuk Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi pun turut kehilangan. Ya melalui instagram pribadinya, orang nomor satu Kota Minyak tersebut menyiarkan secara langsung proses salat jenazah sebelum diberangkatkan ke pemakanman KM 15.
Tak terlepas, dia pun mengatakan mewakili Pemkot Balikpapan kehilangan salah satu pengabdi terbaik dalam penanganan dan pengendalian Covid-19.
"Ini kehilangan besar bagi tim Gugus Tugas Covid-19 di Balikpapan. Saya mengandalkan almarhum dalam sosialisasi penerapan protokol kesehatan," unggah Rizal Effendi.
Almarhum yang pernah menduduki jabatan Kepala Puskesmas Karang Joang diberi tugas untuk mempersiapkan tempat isolasi mandiri di asrama haji bagi pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.
"Karena beliau adalah salah satu orang yang paling ketat dalam penerapan protokol kesehatan dan aktif di lapangan," sambungnya.
Rizal mengaku terkejut saat 11 Agustus lalu menerima kabar bahwa almarhum terkonfirmasi positif Covid-19 dan harus dirawat di RSKD. Perkembangannya pun semakin baik.
"Sempat berkomunikasi dengan saya dan Kepala Dinas Kesehatan Kota menggunakan WhatsApp. Saling memberi semangat dan dukungan," lanjutnya.
Diakhir unggahan, Rizal meminta warga Balikpapan turut mendoakan almarhum. Keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.
"Doa kami mengiringi dalam tiap kenangan dan semangat pengabdian. Sertai kami untuk terus berjuang, apapun kondisinya. Semoga Allah menguatkan dan menyertai kota kita," tutupnya. (tim)