Kaltimkita.com, PENAJAM- Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) meningkatkan kemampuan penguasaan bahasa Paser bagi guru kelas seluruh Sekolah Dasar (SD) di Benuo Taka melalui Bimbingan Teknis (Bimtek) Guru Muatan Lokal Bahasa Paser yang digelar pada 19-21 Agustus 2025 di Hotel Horison Ultima Balikpapan.
Kepala Disdikpora PPU, Andi Singkerru mengatakan, Bimtek muatan lokal bahasa Paser diikuti guru kelas I hingga VI untuk meningkatkan pengetahuan para guru kelas terkait dengan sejarah bahasa Paser.
Selain itu, juga untuk meningkatkan penguasaan struktur dan kosakata bahasa Paser bagi guru kelas.
“Bimbingan teknis ini dilakukan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam mengajarkan mata pelajaran muatan lokal bahasa Paser,” kata Andi Singkerru, Selasa (19/8/2025).
Andi Singkerru mengungkapkan, mata pelajaran muatan lokal bahasa Paser mulai diterapkan di seluruh satuan pendidikan Sekolah Dasar (SD) pada 2020.
Penerapan mata pelajaran muatan lokal bahasa Paser sebagai salah satu upaya pemerintah daerah melestarikan budaya dan bahasa daerah asli Kabupaten PPU.
Pelestarian bahasa Paser perlu dilakukan agar tidak tergerus dengan perkembangan zaman. Apalagi dengan adanya pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kecamatan Sepaku, PPU, keberadaan bahasa Paser perlu diperkokoh.
“Bahasa Paser dimasukkan dalam mata pelajaran muatan lokal sebagai salah satu upaya Pemkab PPU melestarikan identitas dan budaya lokal,” tandasnya. (adv)


