Kaltimkita.com, PENAJAM- Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melakukan pemetaan data siswa yang akan menerima program Makan Bergizi Gratis (MBG) mandiri yang akan dilaksanakan pada November 2025 mendatang.
Kepala Disdikpora PPU Andi Singkerru mengatakan, pemerintah daerah akan melaksanakan program MBG mandiri sebagai upaya menyukseskan program prioritas Presiden Prabowo Subianto. Program MBG mandiri ini akan menyasar sekolah yang belum terlayani program MBG yang dijalankan Badan Gizi Nasional (BGN).
Berdasarkan data yang dihimpun Disdikpora PPU, jumlah siswa mulai jenjang PAUD, SD, SMP hingga SMA sederajat mencapai lebih dari 44 ribu siswa. Jumlah tersebut masih akan disesuaikan agar tidak terjadi tumpang tindih.
“Data sudah selesai di kami, tinggal menyesuaikan dengan yang sudah dilaksanakan oleh BGN,” kata Andi Singkerru, Kamis (25/9/2025).
Andi Singkerru mengungkapkan, BGN telah mengcover sebelas sekolah di Kecamatan Sepaku yang dilayani satu gedung Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang ada di Desa Bumi Harapan, Kecamatan Sepaku.
Jumlah sekolah yang akan tercover layanan program MBG dari BGN bakal bertambah seiring dengan adanya rencana pendirian SPPG di wilayah Kecamatan Penajam. Jadi, nantinya Disdikpora PPU melakukan penyesuaian berdasarkan data sekolah yang dilayani BGN dengan program MBG mandiri yang akan dijalankan Pemkab PPU.
“Sekolah yang sudah dilayani program MBG dari BGN, itu tidak dimasukkan lagi dalam data program MBG mandiri,” terangnya.
Ia mengungkapkan, pemerintah daerah telah menyiapkan anggaran MBG mandiri di APBD 2025. Disdikpora PPU telah menyelesaikan draf rancangan Peraturan Bupati (Perbup) tentang pelaksanaan MBG mandiri.
“Rancangan Perbup-nya masih dalam proses harmonisasi di provinsi,” tandasnya. (adv)


