Kaltimkita.com, BALIKPAPAN – Pemerintah Kota Balikpapan menyampaikan apresiasi atas peran strategis Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) yang selama lebih dari empat dekade telah menjadi garda terdepan dalam melestarikan dan mengembangkan kerajinan tradisional sebagai bagian dari identitas budaya bangsa.
Ya, hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud saat menyampaikan sambutannya dalam pembukaan HUT Dekranas ke-45 di BSCC Dome, pada Rabu (9/7/2025).
“Di HUT ke-45 ini, semoga Dekranas terus menjadi rumah besar bagi para perajin di seluruh Indonesia. Dan atas nama Pemerintah Kota Balikpapan, kami mengucapkan selamat ulang tahun,” ujarnya.
Tak lupa, Rahmad juga menyampaikan ucapan selamat datang kepada Ketua Umum Dekranas, Selvi Gibran Rakabuming Raka, beserta seluruh tamu undangan dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk para pengurus Dekranasda provinsi dan kabupaten/kota.
Ia mengungkapkan kebanggaannya karena Balikpapan dipercaya menjadi tuan rumah peringatan HUT Dekranas tahun ini. Menurutnya, perayaan ini bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan juga momentum penting dalam perjalanan Dekranas bersama Dekranasda dalam mendorong pertumbuhan industri kreatif dan pelaku UMKM di Indonesia.
“Peringatan ini menjadi kehormatan besar bagi Kota Balikpapan. Ini sejalan dengan arah pembangunan kota menuju kota global, di mana sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan berbagai pihak akan memperkuat pertumbuhan sektor ekonomi kreatif dan UMKM,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, ia juga memaparkan perkembangan UMKM di Balikpapan. Di mana hingga tahun 2024, jumlah UMKM di kota ini mencapai 87.393 unit usaha, meningkat sekitar 19,23 persen dibanding tahun sebelumnya yang hanya berjumlah 73.300 unit.
Pertumbuhan tersebut didorong oleh beberapa faktor, ungkap Rahmad, di antaranya pemanfaatan media sosial dan platform daring dalam kegiatan usaha, kemudahan perizinan baik online maupun offline, serta dukungan berkelanjutan dari berbagai pemangku kepentingan seperti pemerintah, lembaga keuangan, dan sektor swasta melalui pelatihan, fasilitasi kemitraan, dan pendampingan usaha.
Kendati begitu, ia berharap Dekranas dapat terus memperkuat perannya sebagai wadah strategis bagi perajin nasional dan menjadi penggerak utama kemajuan UMKM di Tanah Air.
“Jayalah Kerajinan Indonesia, jayalah UMKM kita,” tutup Rahmad. (lex)