Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Balikpapan berhasil mengevakuasi 70 pelajar SMPN 7 di Jalan Penggalang, Kelurahan Damai, Kecamatan Balikpapan Kota, pada Selasa (14/1/2024).
Adapun aksi itu dilakukan, dikarenakan 70 siswa tersebut sempat terisolasi di Sekolah, dikarenakan akses menuju jalan pulang mereka lumpuh akibat adanya pohon tumbang, dampak dari cuaca yang cukup ekstrim terjadi pada siang hingga sore kemarin.
Kepala BPBD Balikpapan, Usman Ali menjelaskan, bahwa kronologis penyelamatan itu dilakukan ketika pihaknya menerima laporan pada pukul 14.00 wita, di mana terdapat siswa-siswi yang berada di kelas lantai dua SMPN 7 yang tak bisa pulang akibat bencana tersebut.
"Total ada dua kelas di lantai dua tersebut. 70 pelajar berhasil kami evakuasi," ujar Usman Ali.
Kemudian, lanjutnya, dengan menggunakan tangga darurat, pelajar yang berada di lantai dua itu secara bergantian turun dengan kawalan BPBD Balikpapan.
"Seluruhnya berhasil kami evakuasi tanpa ada yang luka-luka," akunya.
Lalu, BPBD dan petugas lainnya juga turut membersihkan pohon tumbang yang menutup akses untuk ke lantai dua sekolah tersebut.
Dia menambahkan, bahwa evakuasi itu juga turut melibatkan Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC PB), sektor kota, Babinsa, Bhabinkamtibmas, SAR Brimob, petugas PLN, pihak kelurahan, unsur relawan, serta masyarakat se-tempat.
Tak hanya itu, BPBD Balikpapan juga menyampaikan data terkait potensi terjadinya longsor tepatnya di sekitar sekolah SMPN 23, Jalan Mulawarman, Kelurahan Manggar, Kecamatan Balikpapan Timur.
"Kami menerima laporan dari guru jebol nya pagar SMPN 23 yang mengakibatkan material masuk ke halaman sekolah," ungkap Usman. (lex)
.jpg)
