KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Pengcab E-Sports Indonesia (ESI) Balikpapan mulai melebarkan sayap. Terutama mencari talenta atlet berkualitas. Ya even pertama garapan yang dilaksanakan offline disajikan di Atrium Plaza Balikpapan, Senin (5/4/2021).
Bertajuk Balikpapan Esports Championship dengan memainkan gim PlayerUnknown's Battlegrounds (PUBG), total 60 tim berebut juara yang terlaksana hingga 11 April 2021 mendatang.
Ketua Pengcab ESI Balikpapan Miftha Fathi Resqi Utami mangaku senang dengan antusiasme yang ditunjukkan peserta Balikpapan. Terlebih total 60 tim yang ikut, sejatinya lebih banyak jika tidak dibatasi. ”Karena pandemi, makanya Kuota kami batasi,“ kata gadis yang karib disapa Tami.
Demi mencakup semua atlet di setiap divisi, selain PUBG, Tami memastikan akan melaksanakan gim mobile legend (ML). Rencananya, akan berlangsung usai lebaran. ”Semua dilakukan bertahap, karena ini demi mendapatkan atlet di masing-masing divisi menuju Pra Porprov,“ jelasnya.
Memang E-sports menjadi salah satu cabor yang dipastikan dipertandingkan di Porprov 2022 Berau. Hal ini diungkapkan oleh Kabid Organisasi dan Daerah ESI Kaltim Mat Jayus.
Menurutnya ada tujuh divisi yang akan dipertandingkan dengan 21 medali yang diperebutkan. Nah melihat antusias peserta di Balikpapan, rasanya ESI Balikpapan mudah mendapatkan atlet berkualitas.
”Informasinya, slot terpenuhi hanya dalam waktu tiga hari. Ini suatu hal yang baik. Artinya, Kota Minyak banyak atlet-atlet yang berbakat,“ ujar Mat Jayus.
Sementara, Sekretaris KONI Balikpapan Hasbi Muhammad sangat berharap banyak dengan ESI Balikpapan. Sebab, e-sports bakal menjadi salah satu cabor yang bisa menyumbangkan medali bagi Kota Minyak di ajang multi event empat tahunan di Berau.
“Kami sangat yakin e-sports bisa berkontribusi terhadap perolehan medali. Apalagi sejauh ini atlet Balikpapan cukup potensial,” tambah Hasbi. (and)
.jpg)
