Tulis & Tekan Enter
images

Kepala Badan Kesbangpol Balikpapan, Sutadi

Kesbangpol Balikpapan Tanamkan Pendidikan Politik Sejak Dini bagi Pelajar

Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Kesadaran politik di kalangan pelajar dinilai penting untuk dibangun sejak dini. Sebab, generasi muda kini memegang hampir 60 persen dari total pemilih nasional. 

Hal itu diungkapkan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Balikpapan, Sutadi, dalam laporan kegiatan lomba karya tulis ilmiah dan debat politik tingkat SMA/SMK/MA se-Kota Balikpapan tahun 2025, Rabu (29/10/2025) pagi.

Kegiatan ini digelar di Hotel Novotel Balikpapan sejak 20 hingga 29 Oktober 2025, dan menjadi bagian dari program pendidikan politik daerah. 

Sebanyak 27 peserta karya tulis ilmiah dan 20 tim debat politik ikut berpartisipasi. Dari jumlah itu, hanya 6 finalis karya tulis dan 4 tim debat politik yang berhasil melaju ke babak final.

"Tujuan kegiatan ini bukan sekadar kompetisi, tetapi agar pelajar memahami politik secara santun dan argumentatif. Kami ingin menumbuhkan budaya berpikir kritis dan literasi politik yang sehat di kalangan generasi muda," kata Sutadi.

Ia menjelaskan, lomba ini menjadi wadah bagi siswa untuk menuangkan gagasan serta solusi terhadap persoalan nyata di masyarakat melalui tulisan ilmiah dan debat yang rasional.

"Melalui kegiatan ini, peserta dilatih menulis secara sistematis dan berbasis data, serta berani berargumentasi dengan cara yang logis dan meyakinkan," tuturnya.

Peserta berasal dari berbagai sekolah, di antaranya SMA Negeri 1, SMA Negeri 3, SMA Negeri 4, SMA Negeri 5, SMA Negeri 8, SMA Nasional KPS, dan SMA Muhammadiyah 2 Balikpapan.

Tak hanya itu, kegiatan ini juga menghadirkan dewan juri dari beragam latar belakang seperti akademisi, tokoh organisasi perempuan, dan jurnalis dari Kaltim Post, Tribun Kaltim, dan Jurnal Jaya.

Sutadi mengungkapkan, kegiatan tersebut dibiayai melalui APBD Kota Balikpapan Tahun Anggaran 2025.

"Ini bagian dari upaya pemerintah daerah membentuk generasi muda yang berpikir kritis, rasional, dan memahami perannya sebagai calon pemimpin masa depan," tutupnya. (lex)



Tinggalkan Komentar

//