Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Kasus Covid-19 di Kota Balikpapan semakin mengkhawatirkan saja. Jumlahnya terus meningkat. Seiring dengan itu, wilayah yang masuk zona orange juga bertambah cukup signifikan.
Demikian disampaikan Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud ketika diwawancarai awak media di Terminal Batu Ampar, Selasa (22/6/2021).
Dikatakan trend peningkatan kasus Covid-19 di Balikpapan mengalami peningkatan cukup tinggi. Buktinya ada penambahan sekitar 103 RT yang masuk zona orange dari sebelumnya zona hijau atau tanpa kasus.
"Hati-hati betul karena trend peningkatan Covid-19 di Balikpapan meningkat. Ada 103 RT dari zona hijau menjadi zona orange. Itu perlu kewaspadaan kita dan pengertian seluruh warga," katanya.
Yang menjadi perhatian, lanjut orang nomor satu di lingkungan Pemkot Balikpapan itu, wilayah Balikpapan Utara. Khususnya Kelurahan Batu Ampar dan Graha Indah.
Pasalnya, dua kelurahan itu disebut-sebut sebagai penyumbang kasus terkonfirmasi positif maupun klaster baru terbanyak.
"Yang berdomisli di Batu Ampar dan Graha Indah tolong protokol kesehatan betul-betul dijalankan. Karena yang menymbang sekarang terbesar zona orange Balikpapan Utara khususnya Graha Indah dan Batu Ampar," ungkap Rahmad.
Pemerintah maupun Satgas serta instansi terkait lainnya terus gencar melakukan sosialisasi dan imbauan terkait disiplin protokol kesehatan. Namun tidak ada gunanya jika masyarakat tidak tertib.
"Kami dari pemerintah stakeholer selalu menyampaikan sosialisasi, tidak ada gunanya kalau masyarakat tidak tertib terhadap protokol kesehatan," ucapnya.
Rahmad pun meminta masyarakat untuk tidak terlalu banyak beraktivitas di luar rumah jika tidak ada kebutuhan atau keperluan yang penting.
"Bahkan Dinas Kesehatan menyampaikan lebih baik kita melockdwon diri kita sendiri. Kalau betul-betul tidak penting, lebih baik kita di rumah saja," pungkasnya. (an)
.jpg)
