KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Kecamatan Balikpapan Kota telah memiliki sejumlah inovasi yang berhasil mengeskalasi perekonomian masyarakat yang dilibatkan. Hingga tahun ini pun rencana pengembangan UMKM melalui wisata kuliner masih terus dilakukan.
Camat Balikpapan Kota, Rosin Suparlan menyampaikan inovasi yang dilakukan guna menyelesaikan permasalahan-permasalahan tersebut. Ini menjadi salah satu isu yang dibahas pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Balikpapan Kota (Balkot) pada Selasa (21/1/2025) kemarin di Hotel Grand Tiga Mustika.
"Salah satu inovasi di Balikpapan Kota yang sudah ada dan jadi unggulan adalah Bekapai Food Space dan wisata kuliner Pantai Mas Permai. Karena telah terjadi peningkatan omset para pedagang hingga 100 persen. Program ini diharapkan dapat memperkuat sektor UMKM sebagai pendorong utama ekonomi lokal," ungkapnya.
Di sektor pariwisata, Balikpapan juga akan meluncurkan wisata kuliner baru di kawasan Bendali Telaga Sari, yaitu BTS View, pada Februari 2025. Kawasan ini diharapkan dapat menambah daftar wisata kuliner di kota Balikpapan, khususnya Balikpapan Kota.
"Dengan adanya BTS View nanti, diharapkan dapat menambah daftar wisata kuliner di Balikpapan Kota dan meningkatkan perekonomian lokal serta memberi peluang usaha baru bagi masyarakat," ungkap Rosin.
Balikpapan Kota menurutnya akan terus melanjutkan program strategis lainnya, seperti pembangunan booth UMKM dan taman bermain untuk anak-anak.
Pada 2025 ini, Balikpapan Kota akan melaksanakan 58 paket pekerjaan strategis dengan fokus pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat.
Rosin juga menyampaikan bahwa Balikpapan sebagai pintu gerbang Ibu Kota Negara (IKN), pembangunan di Balikpapan Kota diharapkan dapat memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat lokal Balikpapan.
Inovasi-inovasi ini menunjukkan komitmen Balikpapan Kota dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan sejahtera bagi seluruh warganya, dan mendorong pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Dengan berbagai inovasi dan program yang telah dilaksanakan, diharapkan Balikpapan Kota dapat menjadi contoh bagi kecamatan lainnya dalam mengatasi masalah sosial dan mendorong pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. (efa)