Kaltimkita.com, SAMARINDA - Sebagai upacaya menyelamatkan arsip penting dari potensi bencana, seperti banjir, kebakaran dan longsor yang terjadi pada masyarakat, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kalimantan Timur (Kaltim) merancang program sosialisasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya digitalisasi arsip keluarga.
Plt. Kepala DPK Kaltim Anita Natalia Krisnawa, yang mengatakan pihaknya sedang merancang sosialisasi peduli arsip keluarga. Hal ini nantinya akan menjadi bagian dari edukasi ke masyarakat.
Anita menyebut, digitalisasi arsip keluarga dapat dimulai dengan langkah sederhana. Dokumen-dokumen penting seperti ijazah, sertifikat rumah dan dokumen pribadi lainnya dapat difoto atau dipindai, lalu disimpan di layanan penyimpanan digital seperti Google Drive untuk memastikan keamanan tambahan.
“Langkah kecil yang bisa dilakukan adalah dengan memfoto atau memindai dokumen, dan untuk keamanan lebih, menyimpannya di Google Drive,” ucapnya.
Di lingkungan perangkat daerah, upaya digitalisasi arsip sudah banyak dilakukan sebagai langkah peningkatan keamanan penyimpanan dokumen penting. DPK Kaltim berencana untuk memfokuskan sosialisasi ini pada tahun 2025, dimulai dari lingkup masyarakat terkecil dan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mematangkan pelaksanaannya.
“Kami akan berkoordinasi lebih lanjut untuk memastikan sosialisasi ini berjalan efektif dan menjangkau seluruh masyarakat,” tutupnya. (Adv/ian)


