Kaltimkita.com, KUTAI KARTANEGARA — Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menegaskan komitmennya dalam memperkuat kelembagaan sosial di tingkat akar rumput.
Sabtu (23/8/2025), Bupati Kukar Aulia Rahman Basri mengukuhkan Ketua Tim Penggerak PKK Kukar, Andi Deescha Pravidhia Aulia, sekaligus melantik jajaran TP PKK Kabupaten Kukar Periode 2025–2030 dan Ketua Tim Pembina Posyandu Kecamatan se-Kukar di Pendopo Odah Etam, Tenggarong.
Dalam sambutannya, Bupati Aulia menekankan bahwa PKK dan Posyandu merupakan dua pilar utama pembangunan masyarakat yang bersentuhan langsung dengan kehidupan keluarga. Ia menitipkan sejumlah amanat strategis, termasuk pengalokasian minimal 20 persen dari program Rp150 juta per RT untuk mendukung kegiatan PKK.
“PKK harus menyusun program dengan baik dan menjalankan 10 program pokoknya secara aktif. Kita ingin pemerintah benar-benar hadir di tengah rumah tangga masyarakat,” tegas Aulia.
Ia juga mendorong kolaborasi antara PKK dan perangkat daerah untuk memastikan keberadaan dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di setiap kecamatan, sebagai bagian dari upaya mencegah gizi buruk dan putus sekolah.
Selain itu, Bupati meminta PKK ikut memastikan perlindungan sosial dan layanan kesehatan masyarakat, termasuk melalui kerja sama dengan BPJS.
“Saya menaruh harapan besar di pundak pengurus baru untuk melanjutkan dan meningkatkan program yang telah berjalan, serta melahirkan inovasi yang menjawab tantangan zaman,” ujarnya.
Posyandu, sebagai wujud nyata dari Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM), juga mendapat perhatian khusus. Bupati berharap para Ketua Tim Pembina Posyandu Kecamatan mampu mengoordinasikan dan memfasilitasi kegiatan Posyandu secara optimal. (Ian)


