KaltimKita.com, BALIKPAPAN — National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kaltim Kalimantan Timur resmi melepas kontingen atlet yang akan berlaga pada Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (Peparpenas) 2025 di Jakarta, 1–10 Oktober.
Ketua NPCI Kaltim, Suharyanto, mengatakan pada Peparpenas tahun ini menurunkan 40 atlet yang akan bertanding di empat cabang olahraga, yakni Para atletik, Para Tenis Meja, Para Bulutangkis, dan Para Renang.
“Jumlah atlet yang kita kirim sesuai dengan kuota yang diberikan. Ada 40 atlet dari empat cabang olahraga. Kita berharap bisa tampil lebih baik dibandingkan Peparpenas sebelumnya di Palembang,” ujarnya, Sabtu, (1/11/2025).
Dengan target 10 besar, ia cukup optimis karena persiapan atlet sudah jauh lebih matang dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
“Kalau dulu di Palembang kita minim persiapan karena keterbatasan anggaran. Alhamdulillah, tahun ini perhatian dari pemerintah cukup baik, anggaran tersedia, dan pelatihan bisa berjalan maksimal. Insyaallah hasilnya juga lebih baik,” jelasnya.
Memang, kurang lebih satu bulan pemusatan latihan daerah (Pelatda) dilakukan. Untuk cabang atletik dan renang dilaksanakan di Berau, sedangkan tenis meja dan bulutangkis dipusatkan di Balikpapan.
Selain Peparpenas, ia menambahkan para atlet langsung fokus kepada Pekan Paralimpik Provinsi (Peparprov) untuk daerah masing-masing yang rencananya digelar tahun depan di Kabupaten Paser.
“Peparprov ini menjadi ajang seleksi sekaligus pemanasan sebelum Peparnas 2028 di Nusa Tenggara Timur. Jadi setelah Peparpenas, kami akan lanjut menyiapkan tim untuk Peparprov,” pungkasnya. (and)


