Tulis & Tekan Enter
images

BATAL DIGELAR : Prakualifikasi Porprov dipastikan tidak ada. Hal ini diputuskan dalam Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) KONI Kaltim.

Prakualifikasi Porprov Ditiadakan, Penentuan Zonasi Atlet Balikpapan Dilihat Dari Hasil Kejurprov

KaltimKita.com, BALIKPAPAN   -   Prakualifikasi Porprov dipastikan tidak akan terlaksana. Hal ini diputuskan dalam Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) KONI Kaltim yang berlangsung di Ballroom Aston Hotel, Samarinda, Minggu (28/11/2021) lalu.

Alasan dana, menjadi salah satu hal utama bagi daerah-daerah untuk menyepakati tak ada prakualifikasi Porprov.

Tanpa adanya prakualifikasi, tentu KONI Balikpapan mencari solusi lain dalam menentukan skuatnya. Mengingat, induk olahraga Kota Minyak ini hanya mengirimkan atlet yang meraih minimal medali perak di prakualifikasi.

Ya Kabid Pembinaan dan Prestasi KONI Balikpapan Rustam mengatakan tanpa adanya prakualifikasi, mau tidak mau penentuan zonasi atlet akan dilihat di Kejuaraan Provinsi.

”Berharap masing-masing Pengprov bisa melaksanakan itu. Karena Kejurprov jadi acuan untuk menentukan atlet,“ kata Rustam, Senin (29/11/2021).

Untuk itu, ia pun meminta agar hal ini menjadi pemikiran bersama. Terlebih misi juara umum tetap diusung di Porpov VII Kaltim berlangsung pada November 2022 mendatang di Berau.

”Semua harus ada formula dan solusi. Karena Kejurprov tidak bisa dijadikan landasan utama,“ ujarnya.

Ia menambahkan mempersiapkan atlet menuju Porprov, juga diperlukan m tc disentralisasi kepada atlet-atlet. Hal ini agar bisa optimal untuk misi juara umum.

Sebelumnya, bertolak ke Berau, Kepala DPOP Kota Balikpapan Doortje Marpaung merincikan jika hanya akan menyertakan 620 orang pada Porprov di Berau. Dengan 485 atlet, 25 ofisial dan 110 pelatih.

“Ini semua belum final, bahkan kita sempat memasukan 900 lebih. Akan disesuaikan dengan kemampuan anggaran,” kara Doortje Marpaung saat menerima audiensi KONI Balikpapan baru-baru ini. (and)

 

 


TAG

Tinggalkan Komentar

//