KaltimKita.com, BALIKPAPAN – Komitmen Politeknik Negeri Balikpapan (Poltekba) dalam meningkatkan kompetensi generasi muda terus diwujudkan melalui kegiatan pengabdian masyarakat. Kali ini, Jurusan Rekayasa Elektro Poltekba menyerahkan perangkat praktikum mikrokontroler Arduino Uno sekaligus menggelar pelatihan intensif bagi siswa Teknik Instalasi Tenaga Listrik (TITL) SMK Negeri 6 Balikpapan.
Program yang berlangsung selama dua hari, 1–2 September 2025, digelar di bengkel listrik SMK Negeri 6. Kegiatan ini menghadirkan kombinasi teori dan praktik yang dirancang untuk memperkenalkan pemrograman serta penerapan Arduino pada berbagai proyek otomasi.
Kepala SMK Negeri 6 Balikpapan yang diwakili Indah Priyanti, S.Kom. secara resmi membuka kegiatan. “Kami mengapresiasi dukungan Poltekba. Ini menjadi langkah nyata meningkatkan keterampilan siswa kami, agar selaras dengan perkembangan teknologi terkini,” ujarnya.
Tim pelaksana dari Poltekba terdiri atas enam dosen Jurusan Rekayasa Elektro — Andi Sri Irtawaty, S.T., M.Eng., Maria Ulfah, S.T., M.T., Drs. Armin, M.T., Hadiyanto, S.T., M.Eng., Hilmansyah, S.T., M.T., dan Nurwahidah Jamal, S.T., M.T. — dibantu sepuluh mahasiswa sebagai asisten pendamping. Dari pihak SMK, 20 siswa program TITL terlibat aktif sepanjang pelatihan.
Materi praktikum meliputi pengontrol lampu otomatis berbasis sensor cahaya, alarm pendeteksi maling dengan sensor PIR, kran otomatis menggunakan sensor ultrasonik, dan rangkaian running LED. Peserta juga diperkenalkan aplikasi Wokwi, simulator mikrokontroler yang memungkinkan uji rangkaian tanpa perangkat keras, serta integrasi dengan platform Blynk IoT.
“Arduino memiliki banyak fungsi, mulai dari mengendalikan perangkat elektronik, membaca sensor, hingga pengembangan prototipe cepat. Ini penting untuk pembelajaran dan inovasi,” terang Andi Sri Irtawaty di sela kegiatan.
Suasana pelatihan berlangsung interaktif dan penuh antusiasme. Para siswa terlihat aktif mencoba tiap skenario proyek yang disiapkan. Hasil angket evaluasi menunjukkan mayoritas peserta merasa memperoleh keterampilan baru yang relevan dengan kebutuhan industri kelistrikan modern.
Pihak sekolah menyampaikan terima kasih dan berharap kerja sama berlanjut ke teknologi lain yang mendukung kurikulum kejuruan. “Kami berharap kegiatan seperti ini berkesinambungan sehingga lulusan kami semakin siap menghadapi dunia kerja,” tambah Indah Priyanti.
Melalui program ini, Poltekba menegaskan perannya bukan hanya sebagai institusi pendidikan tinggi, tetapi juga mitra strategis sekolah kejuruan dalam menyiapkan tenaga kerja terampil di bidang keteknikan dan otomasi. (and)