Tulis & Tekan Enter
images

Lurah Klandasan Ulu Siswanto (kiri) saat menjalankan program pantauan di RT 42..

Menerapkan Kedisiplinan, RT 42 Klandasan Ulu Sudah Zona Hijau

KaltimKita.com, BALIKPAPAN- Program Pantaun yang di lakukan tim Kelurahan Klandasan Ulu dari RT ke RT terus berlanjut. Kamis (18/2/2021) malam, tim yang seperti biasa di ketuai oleh Lurah Siswanto bersama jajaran dan babinsa kali ini mengunjungi posko satgas covid-19 di RT 42.

Aminuddin yang menjabat sebagai ketua RT di daerah itu terlihat sangat siap dan lebih tenang saat di kunjungi oleh siswanto beserta tim. Posko satgas yang berada di gang yang cukup sempit ini memang sulit untuk dibendung, karena digunakan sebagai jalur perlintasan 5 RT.

Tingkat kesadaran tinggi dari warganya menjadi kunci sukses selama pandemi di RT ini.

"Kita melakukan pendekatan untuk melakukan pencegahan, jadi ketika ada yang terpapar, dengan kesadaran dari warga sendiri, mereka segera melapor ke kami guna penanganan yang lebih terjaga lagi, "ucapnya saat ditemui Kaltimkita.com, Kamis malam (18/2/21).

Aminuddin juga menjelaskan bahwa warganya sempat ada 7 orang dari 5 rumah yang terpapar, dimana yang terpapar sendiri merupakan warga yang sering berangkat keluar kota serta seorang pedagang. Peran kelurahan yang terus mengimbau dan memberikan masukan saran di satgas RT untuk terus memantau dan mendisiplinkan bagi yang menjalankan isolasi mandiri. 

"Alhamdulillah pengawasan dan kerjasamanya bagus, sehingga dari yang 7 menjadi 0 kasus. Sehingga mengubah yang sebelumnya zona kuning kembali ke zona hijau, "jelasnya.

Aminuddin menambahkan, selama ada yang menjalankan isolasi mandiri dirumah masing-masing, dia dan warganya berinisiatif melakukan penyemprotan disinfektan secara berkala di daerahnya, juga sekaligus mengimbau para tetangga isman agar selalu berhati-hati dan waspada.

"Ya, selama 3 bulan terakhir kami sudah melakukan 4 kali penyemprotan, dan juga ada beberapa warga yang minta semprot pribadi jadi kami siapkan alat dan obatnya,“ ujarnya.

Siswanto selaku ketua dari tim pantauan ini mengiyakan bahwa tingkat kedisplinan di RT 42 bisa dijadikan contoh bagi RT yang lain. Dimana saat kunjungan berlangsung, masyarakat yang tidak berkepentingan tidak banyak yang beraktifitas diluar, mereka lebih memilih berdiam diri dirumah pada jam 22.00 wita, karena sudah patuh atas himbauan oleh satgasnya kecuali ada keperluan.

"Ini merupakan salah satu contoh keterkaitan dengan PPKM Mikro, dimana satgas RT berperan sangat efektif. Ini baru satu contoh, nanti kita akan memantau di RT lainya tiap malam tetap on the road keliling, "pungkasnya. (lex/and)


TAG

Tinggalkan Komentar