Kaltimkita.com, SAMARINDA — Pembangunan infrastruktur yang merata hingga ke wilayah destinasi wisata akan memberikan dampak positif tidak hanya bagi sektor pariwisata, tetapi juga pertumbuhan ekonomi lokal secara keseluruhan.
Hal tersebut yang menjadi atensi Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Agusriansyah Ridwan, yang menyoroti kondisi infrastruktur menuju kawasan wisata unggulan di Kabupaten Kutai Timur, khususnya akses jalan menuju Dermaga Sembalokan dan Pulau Miang di Kecamatan Sangkulirang.
Ia menyebut, meski masih terdapat keluhan terkait kerusakan jalan, kondisi tersebut tidak sepenuhnya berada pada jalur umum.
“Saya rasa jalan yang dimaksud rusak itu sebagian besar adalah jalan milik perusahaan. Maka dari itu, kami mendorong perusahaan-perusahaan di sekitar agar turut bertanggung jawab melakukan perbaikan,” ujarnya
Sejauh ini, disebutnya, upaya pembenahan infrastruktur di sekitar dermaga sudah mulai berjalan. Sejumlah titik, seperti akses jalan utama dan area parkir, telah dilakukan pengecoran. Begitu pula dengan fasilitas tambat kapal yang perlahan mengalami peningkatan.
“Ini menjadi bagian dari penguatan infrastruktur untuk menjawab meningkatnya jumlah wisatawan yang berkunjung ke Pulau Miang. Kami optimistis pengembangan ini akan terus berlanjut,” katanya.
Agusriansyah menegaskan, komitmen DPRD Kaltim untuk mendukung percepatan pembangunan infrastruktur, terutama di luar wilayah operasional perusahaan. Salah satu yang menjadi perhatian adalah penataan kawasan wisata dan pembangunan jembatan keliling di Pulau Miang.
“Insya Allah tahun ini di APBD murni kembali dianggarkan pembangunan jembatan lingkar di Pulau Miang, dengan panjang sekitar dua kilometer. Ini adalah langkah konkret agar wisata di sana lebih terintegrasi dan ramah pengunjung,” ungkapnya.
Terkait dukungan anggaran dari Pemprov Kaltim, Agusriansyah menyebut, saat ini Pemerintah Kabupaten Kutai Timur tengah memproses pengajuan bantuan keuangan melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) setempat.
“Saya sudah tanyakan ke Bappeda Provinsi, apakah usulan dari Kutim sudah masuk atau belum. Kalau sudah, saya akan cek ulang. Dalam waktu dekat saya juga akan ke Kutim untuk bertemu langsung dengan Bappeda dan Bupati agar bisa mengawal percepatan ini,” tutupnya. (AL/Adv/DPRDKaltim)