Kaltimkita.com, SAMARINDA – Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, secara tegas menyatakan bahwa Rudy Mas'ud adalah kandidat yang tak tertandingi dalam Musyawarah Daerah (Musda) XI Partai Golkar Kalimantan Timur.
Bahlil menyoroti kuatnya dukungan terhadap Rudy, yang terlihat dari tidak adanya kandidat lain yang berani mendaftar sebagai penantang. Di Musda kali ini Rudy Mas’ud diyakini memimpin kembali DPD Golkar Kaltim periode 2025-2030.
"Alhamdulillah, Rudy Mas'ud maju lagi karena tidak ada yang lawan. Baru mendaftar saja tidak berani melawan Pak Rudy. Hebatnya Pak Rudy ini," ujar Bahlil di Hotel Mercure Samarinda, Sabtu (19/7/2025).
Ia menambahkan bahwa tidak adanya calon lain yang mengajukan daftar ke steering committee menjadi bukti nyata keinginan kader Golkar agar Rudy kembali memimpin.
Bahlil juga memuji kepemimpinan Rudy Mas'ud sebagai Ketua DPD Golkar Kaltim periode 2020-2025, yang dinilainya sukses besar dengan memenangkan Pilkada dan mengantarkan Rudy menjadi Gubernur Kaltim saat ini.
Meskipun Rudy Mas'ud diyakini akan terpilih kembali secara aklamasi, Bahlil menegaskan pentingnya Musda untuk tetap berjalan sesuai aturan. Ia menjelaskan tiga fungsi utama Musda Golkar: mengevaluasi program kerja pengurus sebelumnya, menyusun program untuk periode mendatang, dan memilih ketua DPD.
Lebih lanjut, Bahlil memberikan pesan krusial kepada Rudy Mas'ud setelah terpilih nanti: segera melaksanakan konsolidasi partai secara menyeluruh.
"Setelah terpilih, saya minta Rudy Mas'ud segera melaksanakan Musda di tingkat kabupaten. Setelah itu dilanjutkan dengan pergantian pengurus kecamatan, lalu ke desa. Tidak ada satu partai pun yang bisa bertahan dan meraih suara lebih banyak tanpa adanya konsolidasi menyeluruh," tegas Bahlil.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPD Partai Golkar Kaltim Rudy Mas'ud menyampaikan komitmennya untuk membangun pondasi partai yang lebih solid ke depan, guna menghadapi tantangan politik yang strategis. (fan)