Kaltimkita.com, BALIKPAPAN – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-67, Kodam VI/Mulawarman menggelar acara syukuran di lapangan markas Kodam VI/Mulawarman, pada Kamis (17/7/2025).
Dihadiri ribuan prajurit serta forkopimda, Kodam VI/Mulawarman sekaligus memberikan sajian tarian serta atraksi budaya Nusantara.
Dalam sambutannya, Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha mengatakan bahwa peringatan Hari Ulang Tahun ini merupakan momentum penting, karena mengandung nilai historis berupa rekam jejak perjalanan pengabdian satuan yang dapat dijadikan cermin dalam melanjutkan pengabdian dimasa yang akan datang.
Di samping itu, momen ini juga menjadi salah satu wahana untuk menumbuhkan jiwa korsa, membangkitkan semangat korps, serta menumbuhkan kecintaan terhadap satuan.
“Sebagai garda terdepan pertahanan di wilayah Kalimantan Timur, Kalimantan Utara dan Kalimantan Selatan, Kodam VI/Mulawarman dituntut untuk senantiasa prima bukan hanya secara fisik, tetapi juga dalam etika, semangat, dan dedikasi profesional dalam bekerja secara responsif terhadap dinamika yang integratif, serta bersinergi dengan berbagai instansi pemerintah, masyarakat, dan komponen bangsa lainnya dalam menjalankan tugas.
Di usia ke-67 tahun, perjalanan Kodam VI/Mulawarman bukanlah waktu yang singkat. Kodam VI/Mulawarman telah menunjukkan jati dirinya sebagai institusi yang matang, berkarakter kuat, tangguh, dan semakin bijak dalam menyikapi dinamika tugas pengabdian kepada bangsa dan negara.
“Kodam VI/Mulawarman telah banyak memberikan dharma baktinya kepada TNI AD, bangsa, dan negara,” ungkapnya.
Pada peringatan hari jadi ini, Kodam VI/Mulawarman mengangkat tema “Dengan Semangat Baja, Siap Mengawal Pembangunan Menuju Indonesia Emas.” Tentunya tema ini merupakan refleksi komitmen dan dedikasi Kodam VI/Mulawarman dalam membangun serta menyukseskan program-program nasional.
“Semangat baja yang menjadi landasan operasional Kodam VI/Mulawarman akan terus menyala, mendorong inovasi dan adaptasi dalam menghadapi dinamika perkembangan zaman,” ucap Pangdam.
Sebagai komando kewilayahan yang mengemban tugas pertahanan di wilayah Kalimantan Timur, Selatan, dan Utara, Kodam VI/Mulawarman senantiasa berkomitmen untuk menjaga kedaulatan negara dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, serta mendukung program-program pemerintah dalam rangka percepatan pembangunan di wilayah.
“Komitmen ini telah diwujudkan dalam berbagai bentuk kontribusi nyata, di antaranya turut serta berpartisipasi aktif dalam program pembangunan infrastruktur strategis, seperti pembangunan jalan dan jembatan di daerah-daerah terpencil, penanganan bencana alam, termasuk banjir dan kebakaran hutan, serta pemberdayaan masyarakat dan program-program peningkatan ketahanan pangan dan perekonomian,” ujar Mayjen TNI Rudy.
Sementara itu, Kapendam VI/Mulawarman, Kolonel Inf Gatot Teguh Waluyo menjelaskan, bahwa serangkaian kegiatan HUT ke-67 ini yakni melakukan kegiatan sosial, lingkungan, dan olahraga yang melibatkan langsung partisipasi masyarakat. Mulai dari penanaman mangrove, pembersihan lingkungan, donor darah, pengobatan gratis, hingga ziarah, anjangsana veteran, jalan sehat, fun bike, lomba olahraga, dan Mulawarman Fest sebagai ajang hiburan rakyat.
Dalam mengawal pembangunan, pihaknya juga siap mendukung seluruh agenda nasional, baik dari sisi ketahanan pangan, sinergi dengan pemerintah daerah, hingga keterlibatan aktif dalam pengamanan proyek-proyek strategis.
Gatot melanjutkan, momentum HUT ini juga menjadi ajang refleksi dan evaluasi terhadap kualitas prajurit. Menurut Kolonel Gatot, prajurit masa kini tak cukup hanya mengandalkan kekuatan fisik. Dibutuhkan disiplin tinggi, profesionalisme, kemampuan berpikir kritis, serta kemampuan beradaptasi dengan perkembangan teknologi.
Kodam VI/Mulawarman juga mencatat sejumlah capaian penting dalam proses rekrutmen tahun ini, antara lain yakni 441 calon Tamtama Gelombang I telah menyelesaikan seleksi, 312 calon Bintara sedang menjalani pendidikan, 22 calon Taruna Akademi TNI sedang mengikuti seleksi pusat di Akmil, dan 749 calon Tamtama Gelombang II tengah menjalani proses seleksi.
“Kami pastikan semua proses seleksi berjalan ketat, jujur, dan sesuai prosedur. Di tahap selanjutnya, pembinaan juga terus diperkuat, dari latihan rutin, pendidikan berjenjang, hingga pembentukan karakter,” tegasnya.
Lebih jauh, Kolonel Gatot menegaskan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap TNI bukanlah sesuatu yang bisa diminta, melainkan harus dibangun lewat tindakan nyata dan konsistensi. Salah satunya, melalui kegiatan sosial dan lingkungan yang melibatkan masyarakat secara langsung.
“Kami ingin prajurit Kodam VI/Mulawarman hadir sebagai pengayom, bukan sekadar penjaga. Karena kekuatan TNI terletak pada dukungan rakyat, dan kepercayaan hanya bisa tumbuh dari pengabdian yang tulus,” ujarnya.
Di sisi internal, Kodam VI/Mulawarman juga berkomitmen untuk menindak tegas setiap pelanggaran. Menurutnya, satu tindakan negatif saja bisa merusak kepercayaan yang dibangun bertahun-tahun.
Dengan semangat baja, Kodam VI/Mulawarman menegaskan kesiapan mereka untuk terus mengawal pembangunan dan menjadi bagian dari perjalanan Indonesia menuju visi besar 2045: Indonesia Emas yang tangguh, maju, dan sejahtera. (lex)